Kamu berencana mengajukan resign dari tempat kerja tetapi bingung bagaimana cara memberikan alasan yang tepat agar tetap menjaga reputasi di kantor? Pada artikel ini Loker Bali akan menjabarkan 11 alasan resign kerja yang bisa kamu gunakan saat melakukan resign di tempat kerja kamu. Apa saja alasannya? Simak selengkapnya di bawah ini!
Gaji yang tidak sesuai dengan jumlah pekerjaan yang diberikan juga bisa menjadi alasan resign kerja. Kamu dapat dengan sopan dan profesional meminta kenaikan gaji kepada atasan atau HR. Tetapi jika mencoba untuk mendapatkan kenaikan gaji tidak berhasil, kamu dapat mundur dan mencari peluang yang lebih baik di tempat lain. Jika gaji saat ini tidak sesuai dengan tugas yang diberikan dan tidak dapat dinegosiasikan perihal kenaikan gaji, kamu dapat menggunakan alasan ini saat mengajukan resign kerja.
Tidak semua orang bisa bekerja dan belajar dalam waktu bersamaan. Beberapa akhirnya memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan mereka untuk fokus pada prestasi yang baik di perguruan tinggi. Melanjutkan pendidikan adalah alasan yang masuk akal untuk melakukan resign dari tempat kerja. Bagi banyak orang, penting untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Pendidikan tinggi juga dapat memberi kesempatan untuk membangun karir yang lebih baik.
Perubahan alamat atau tempat tinggal juga dapat menjadi alasan resign kerja. Misalnya, saat ini kamu sedang bekerja di Bali namun keluarga akan pindah ke Bandung. Ada baiknya sebelum kamu menyerahkan surat pengunduran diri, tanyakan kepada atasan atau HRD apakah memungkinkan untuk bekerja dari rumah. Jika memungkinkan, kamu dapat terus bekerja untuk perusahaan yang sekarang. Jika tidak, kamu dapat mengajukan permohonan resign dengan alasan pemindahan tempat tinggal/domisili.
Kesehatan merupakan kunci dalam melakukan segala aktivitas termasuk bekerja. Kesehatan yang buruk dapat menurunkan prestasi dan performa di tempat kerja. Jika kamu memiliki masalah kesehatan yang membuat sulit dan mengganggumu untuk bekerja, kamu dapat mengajukan pengunduran diri dengan alasan ini.
Beberapa perusahaan memiliki jam kerja yang buruk dan seringkali memaksa karyawannya untuk bekerja sampai lembur. Ini dapat membuat karyawan menjadi burned-out dan memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya. Alasan resign kerja yang satu ini juga masih terlihat profesional dan masuk akal jika kamu akan menggunakannya.
Setiap perusahaan memiliki budaya dan lingkungan kerja yang berbeda. Budaya kerja yang sehat dan positif mendorong produktivitas, menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, mendorong komunikasi terbuka ke segala arah, dan menumbuhkan kerja sama tim yang baik. Namun, jika kamu merasa budaya kerja perusahaan saat ini toxic, kamu dapat menggunakan alasan ini untuk mengajukan resign kerja.
Alasan resign kerja selanjutnya adalah memulai bisnis atau perusahaan sendiri. Sejumlah besar pekerja memutuskan untuk berhenti dan menjadi pengusaha segera setelah mereka memiliki cukup modal. Jika kamu memiliki keinginan untuk memulai bisnis sendiri, ini bisa menjadi alasan yang untuk berhenti dari pekerjaan kamu sekarang.
Apakah kamu merasa bahwa kamu tidak melihat adanya perkembangan dalam diri kamu saat bekerja di perusahaan sekarang? Ya, bisa saja ini terjadi karena kamu hanya melakukan pekerjaan yang sama begitu lama sampai tidak dapat mempelajari hal-hal baru. Jika kamu merasa kurang berkembang dan membutuhkan tantangan baru, kamu bisa memakai alasan ini.
Jenjang karir yang tidak menentu juga bisa menjadi alasan untuk resign dari pekerjaan kamu saat ini. Misalnya, katakanlah kamu telah bekerja di perusahaan yang sekarang ini selama bertahun-tahun, tetapi kamu belum dipromosikan, dan telah ditempatkan di posisi yang sama berulang kali. Jika kamu merasakan hal ini terjadi dan ingin mengejar jalur karier yang lebih pasti di tempat lain, kamu dapat menyatakan alasan ini saat mengundurkan diri nanti.
Komitmen terhadap hubungan pribadi juga dapat menjadi alasan resign kerja. Misalnya, kamu sudah menikah dan memiliki anak sehingga memutuskan untuk fokus pada kehidupan seperti menjadi ibu rumah tangga. Kamu tidak dapat bekerja dan memilih fokus pada pengasuhan dan perkembangan anak-anak di rumah dan keluarga. Jika demikian, kamu dapat menyatakan alasan ini pada saat resign nanti.
Mungkin pekerjaan yang kamu lakukan sekarang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan atau minat kamu sehingga menyebabkan performa bekerja kurang maksimal dan sering merasa bosan. Tipsnya adalah jangan terburu-buru untuk mengundurkan diri. Kamu dapat mengambil cuti beberapa hari untuk sekedar melepas penat dan kebosanan yang melanda diri kamu. Atau kamu juga dapat berbicara dengan manajer atau HRD untuk melihat apakah ada peluang untuk pindah ke departemen yang sesuai dengan minat kamu. Namun, jika memang tidak ada jalan keluar, alasan ini bisa digunakan sebagai saat kamu ingin mengundurkan diri.
Nah, itu dia tadi 11 alasan resign kerja yang tetap masuk akal dan pastinya profesional yang semoga bermanfaat untuk kamu yang bingung cari alasan untuk mengundurkan diri dari tempat kerja. Dapatkan tips kerja lainnya yang dapat menunjang kesuksesan karier kamu kedepannya hanya di Loker Bali. Kunjungi website kami sekarang!